The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

Police Line di Rumah Susongko Dilepas

Susongko
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Susongko

PESANGGARAN – Kasus penggerebekan rumah mantan kepala Desa/Kecamatan Pesanggaran, Susongko, memasuki babak baru. Kabar terkini, polisi melepas police line di rumah mantan bakal calon wakil bupati Banyuwangi 2005/2010 the. Hal itu disampaikan Susongko saat menghubungi wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin sore.

According to Susongko, kemarin sore dirinya mendapat kabar dari para tetangga bahwa polisi sudah membuka police line di rumahnya. However, apa alasan polisi melepas garis polisi tersebut, dirinya belum tahu secara persis. “Saya hanya dikasih tahu tetangga, katanya garis polisi di rumah saya sudah dilepas,” tuturnya via ponsel kemarin.

Meanwhile, terkait keberadaan dirinya saat ini, Susongko masih enggan buka mulut. Clear, dia mengaku berada di sebuah tempat yang tersembunyi. “Tapi saya tetap memantau perkembangan, But,he said. Kapan akan menyerahkan diri ke polisi? Susongko juga enggan menjawab. Otherwise, dia justru mempersoalkan aktivitas penambangan tradisional yang tetap dibiarkan pihak berwajib.

Semua tahu di Lampon dan di Pancer juga ada penambangan, tapi kenapa dibiarkan semua," he said. Kapolsek Pesanggaran AKP Supriyadi membenarkan kabar police line tersebut sudah dilepas. It is just, dia menolak memberi komentar lebih jauh. “Itu yang memimpin langsung dari polres, But,” kata Supriyadi seraya menutup HP-nya. Previously reported, rumah Susongko di Pesanggaran digerebek polisi.

Rumah mewah tersebut dicurigai sebagai home industry pengolahan emas ilegal. In that raid, polisi menyita sejumlah peralatan yang diduga kuat digunakan mengolah material emas. Dear, polisi gagal menangkap Susongko. Untuk melacak keberadaan Susongko, polisi langsung memasukkan mantan kades tersebut dalam daftar pencarian orang (DPO). (radar)