BANYUWANGI – Seorang pria bernama Nursyamsi alias Sam, 34, yang tinggal di JL Samarinda, Kelurahan/Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi nekad menipu seorang anggota Polri yang berdinas di Kepolisian Resort Banyuwangi.
Pria yang mengaku sebagai paranormal dan bisa menyembuhkan segala macam penyakit dengan menyaru sebagai dukun itu pun ditangkap dan dijebloskan kedalam Rutan Mapolsek Kota Banyuwangi.
Dilansir dari Kabartoday, penyidik menjerat sang dukun palsu yang ternyata beralamat sesuai KTP di JL Parma Gang Harum Denpasar Bali itu dengan pasal 372 and 378 sebagaimana KUHP tentang penipuan dan atau penggelapan.
Kanitreskrim Polsek Kota Banyuwangi, Ipda Nurmansyah mengatakan, perkara ini bermula pada Sabtu tanggal 21 July 2018 last year, about o'clock 20.00 WIB di rumah korban yang merupakan anggota Polri bernama Toheri (54), warga JL Kertanegara No. 55 RT 02 RW 02, Kebalenan Village, Banyuwangi District/Regency.
At that time, continued Ipda Nurmansyah, pelaku menjanjikan dan meyakinkan kepada korban, bahwa dia sanggup menyembuhkan sakit yang dideritanya.
“Semua ucapan pelaku kepada korban hanyalah modus untuk menguntungkan dirinya sendiri, kenyataannya semua tidak terbukti,” ungkap Ipda Nurmansyah yang memimpin langsung jalannya penangkapan bersama 3 its members.
Dengan berbekal laporan korban, pelaku akhirnya ditangkap pada hari Kamis tanggal 20 June 2019, o'clock 13.30 WIB, ditempat tinggalnya di Kelurahan Kalipuro.
“Sekaligus kita sita juga barang bukti (BB) berupa kwitansi tertanggal 21 July 2018 bertuliskan uang senilai Rp 4 juta dan sebuah bambu,” he added.
Meanwhile, pelaku kini sedang menjalani serangkaian penyidikan dari penyidik Satreskrim Polsek Kota Banyuwangi.
“Kita kebut berkas acara pemeriksaan (BAP) nya, dan akan kita limpahkan ke kejaksaan serta segera disidangkan di Pengadilan Negeri Banyuwangi,” tegas Ipda Nurmansyah.
