The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

Razia Bocor, Pol PP Ngaplo

SEPI: Sejumlah petugas Satpol PP meninggalkan lokalisasi Gempol Porong, Kaliploso Village, Cluring District, yesterday.
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
SEPI: Sejumlah petugas Satpol PP meninggalkan lokalisasi Gempol Porong, Kaliploso Village, Cluring District, yesterday.

CLURING – Civil service police Unit (PP Satpol) Banyuwangi menggelar razia di sejumlah lokalisasi di wilayah selatan kemarin. Dear, diduga bocor, razia tersebut tidak membuahkan hasil. Tak satu pun pekerja seks komersial (prostitute) dan mucikari yang ditangkap.

In that raid, Pol PP hendak mengincar PSK luar daerah yang beroperasi di lokalisasi Turian di Desa Karetan, Purwoharjo District. Because, ada informasi bahwa tempat prostitusi yang memiliki 25 wisma tersebut dihuni sejumlah PSK dari luar Banyuwangi.

Untuk memastikan informasi itu, petugas penegak perda tersebut langsung menuju lokasi Kita dapat informasi di lokalisasi itu ada 9 PSK dari luar daerah,’’ ujar Kasi Penyidikan dan Penindakan Satpol PP Banyuwangi, Rifai. After checking, ternyata tidak ada PSK sama sekali. ‘’Kuat dugaan, operasi ini bocor sebelum kedatangan kami. So that, mereka bersembunyi dan mela rikan diri,’’ imbuhnya.

Usai razia di tempat itu, pe tugas bergeser ke lokalisasi Gempol Porong, Kaliploso Village, Cluring District. Again, petugas tidak menemukan se orang PSK pun di sana. Even, sejumlah wisma sudah tutup alias tanpa penghuni. ‘’Kalau di sini (Gempol Porong) kita hanya inspeksi mendadak (inspection),” jelas Rifai. Monitor this newspaper, sebelum Pol PP datang, sejumlah tamu keluar lewat jalur belakang. Mereka tampaknya sudah mengetahui bakal ada razia. ‘’Katanya mau ada operasi,” ujar seorang pria yang terburu-buru meninggalkan lokalisasi.

Ada yang menarik dalam sidak kemarin. Pol PP menemukan salah satu wisma tanpa penghuni. strange, di dalam wisma tersebut ada sejumlah batang rokok. Besides that, kipas angin juga dalam keadaan hidup. Hal itulah yang menimbulkan kecurigaan petugas.

Gagal menjaring PSK di Gempol Porong, petugas bergerak menuju lokalisasi Klopoan, Gendoh Village, Sempu Kecamatan District. Lagi-lagi sayang, petugas tidak menemukan siapa pun. ‘’Tiga lokalisasi itu kosong. But, kita akan terus pantau. Kita akan tindak tegas kalau ada PSK,” ancam Rifai. Meski gagal menjaring PSK dan mucikari, Satpol PP akan terus memantau aktivitas lokalisasi di Bumi Blambangan. (radar)