The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

A Week of Obedient Operations, Police are already ticketed 1.101 Offender

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Sepekan-Gelar-Operasi-Patuh,-Polisi-Sudah-Tilang-1.101-Pelanggar

BANYUWANGI Operasi Patuh Semeru 2016 yang digelar jajaran kepolisian sudah memasuki hari keenam. Dalam pelaksanaan yang mengedepankan sisi penindakan bagi pelanggar lalu lintas itu, polisi berhasil menindak sejumlah pelanggar.

Selama tujuh hari pelaksanaan operasi, polisi sudah mengeluarkan surat tilang (bukti pelanggaran) as much 1.101 sheet. Ribuan surat tilang yang telah dikeluarkan hampir sebagian besar dimiliki oleh pengendara roda dua.

Kebanyakan pelanggaran yang dilakukan di jalan raya di antaranya tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM) dan surat kendaraan, melanggar markah, spesifikasi kendaraan yang tidak standar, hingga helm yang tidak memenuhi unsur keselamatan.

“Dalam Operasi Patuh ini kami kedepankan penindakan terhadap pelanggaran. Selama sepekan ada lebih kurang seribu pengendara yang diberikan sanksi tilang,” baby AKP Samirin, Kasatlantas Polres Banyuwangi.

Four-wheel vehicle, bentuk pelanggarannya tidak jauh berbeda. Masalah pengenaan sabuk pengaman saat berkendara, melanggar markah jalan, hingga spesifikasi kendaraan menjadi alasan petugas untuk memberikan sanksi tilang.

On the other hand, penindakan petugas terhadap pengendara juga berdampak dalam urusan angka kecelakaan. However, bila dibandingkan operasi yang sama pada tahun lalu, penindakan yang dilakukan petugas mengalami penurunan.

Year 2015 lalu dalam sepekan tercatat 1.825 lembar tilang yang telah dikeluar kan polisi. Penurunan ini dise babkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Masyarakat mulai tertib, khususnya dalam berkendara. On the other hand, dalam kurun waktu sepekan ini juga angka kecelakaan tercatat 17 case.

Di mana korban meninggal dunia berjumlah empat orang. Whereas 19 orang mengalami luka berat, empat di antaranya luka ringan. “Kerugian material mencapai Rp 26 million,’’ tandas Samirin. Jumlah angka kecelakaan meningkat dibandingkan tahun lalu. Year 2015 jumlah kejadian mencapai 13 case.

Sementara korban meninggal dunia tidak ada. Sedangkan korban luka ringan dan berat mencapai dua orang dan 15 person. Kerugian saat itu hanya mencapai kisaran Rp 10,8 million. “Operasi Patuh akan kita gelar selama dua pekan mulai tanggal 16 May to 30 next May,’’ tandas Samirin. (radar)