Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

USAID Tawarkan Bantuan Program Pengembangan Guru dan Sekolah

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

usaidBANYUWANGI – Guna meningkatkan pendidikan di Jatim, United States Agency for lntenational Development (USAID) Prioritas Jatim bertemu Bupati Abdullah Azwar Anas kemarin(13/1). Tim USA1D yang di pimpin Government and Manaagement Advisor Mark Heyward, datang untuk menawarkan program kerja sama dan bantuan  training of trainer (TOT) pengembanga sekolah.  Banyuwangi masuk dalam empat kabupaten baru yang dipilih karena memiliki komitmen memajukan pendidikan. Program TOT yang di tawarkan adalah pihak sekolah menjadi mitra USAID.

 Dalam pelatihan tersebut sekolah akan didampingi dalam implementasi kurikulum dan manajemen kepala sekolah. Tujuan USAID adalah meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pelatihan guru dan manajemen pendidikan serta koordinasi antar institusi pendidikan. Mark Heyward menjelaskan, program TOT hampir serupa dengan program managing basic education (MBE) yang pernah dijalan kan USAID Program ini bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dasar.

“Setidaknya ada dua gugus sekolah dari  SD dan MI, kemudian SMP dan MTs yang akan mendapat program pelatihan. kita juga akan melatih fasilitator yang akan terus mengembangkan program meski materi pelatihan telah selesai,” ungkap Mark.  Mark mengungkapkan, program tersebut akan fokus pada implementasi tata cara mengajar yang disampaikan guru. sehingga, yang akan dilatihkan dalam program ini adalah latihan yang sedang dijalankan.

Namun, mengajarnya akan disesuaikan kondisi murid, sehingga mereka menjadi aktif dan senang saat belajar.  Pelatihan guru mengajar juga akan diterapkan dengan sistem yang sama. Sehingga, pelatihan tersebut tidak hanya melulu guru mendengarkan ceramah. “Kami juga fokus pada tata kelola pendidikan yang baik antara sekolah dan pemerintah,” jelas Mark.

 Plt Kepala Dinas Pendidikan, Sulihtiyono, mengatakan bahwa  program dari USAID itu cukup membantu misi pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Terutama, dibidang SDM. Selama ini pemerintah daerah fokus pada pengembangan sarana dan prasarana pendidikan. “Program ini memang tidak membantu secara utuh, tapi programnya cukup baik dalam meningkatkan SDM, baik guru, kepala sekolah, maupun pengawas, yang menjadi unsur penting dalam pendidikan,” ungkapnya. (radar)