SRONO – Gara-gara membeli mobil Daihatsu Xenia menggunakan cek kosong, Radi Wayan Ardhana, 29, warga Dusun Rejosari, Karangrejo Village, Kecamatan Rogojampi ditangkap polisi di wilayah Denpasar Bali, Saturday (14/10). For legal proceedings, tersangka untuk sementara diamankan di ruang tahanan Polsek Srono.
Dugaan penipuan yang dilakukan tersangka itu bermula saat tersangka pada Sabtu (7/10) membeli mobil Daihatsu Xenia tahun 2018 milik Muhammad Khoiri, 36, warga Dusun Sumberagung, Rejoagung Village, Srono . District. “Tersangka datang ke rumah korban untuk membeli mobil,” terang Kapolsek Srono, AKP Mulyono.
According to the Police Chief, dalam transaksi itu disepakati mobil milik korban oleh tersangka dibeli Rp 72 million. At that time, tersangka membayar tunai 47 million, sedangkan sisanya Rp 25 juta dibayar dengan cek. “Tidak dibayar semua, ada yang makai cek,” he said.
Dugaan penipuan itu, explained the Chief of Police, terungkap saat cek yang diberi tersangka itu oleh korban dibawa ke Bank Mandiri dan diketahui cek itu kosong. Uang tidak bisa dicairkan karena kosong,” he said.
Merasa ditipu, he continued, korban langsung melapor ke Polsek. From that report, anggotanya sgera melakukan penyelidikan. sadly, saat didatangi di rumahnya di Dusun Rejosari, Karangrejo Village, Rogojampi Kecamatan District. “Di rumahnya tidak ada,” he said.
From the information received, it's clear, tersangka kabur ke daerah Denpasar, Bali. Beberapa anggotanya, langsung memburu ke Pulau Dewata. “Korban sudah beberapa kali menghubungi melalui telepon, but can not,” he said.
Kapolsek menyebut tersangka akhirnya berhasil ditangkap di salah satu rumah di Denpasar. Alamat tersangka itu, diketahui setelah sebelumnya diberi oleh keluarga tersangka itu. “Kita tangkap di tempat persembunyiannya di Denpasar,” the light.
According to the Police Chief, saat ini tersangka masih diamankan di Polsek. For evidence (BB), sebuah cek kosong ikut diamankan di Polsek. “Untuk mobil Daihatsu Xenia oleh tersangka sudah jual ke orang,” he said.(radar)
