The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

Dikuasai Nafsu, Grandpa 65 Tahun Cabuli Siswa SD

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

KALIPURO – Kejadian memilukan menimpa bocah di Lingkungan Sukowidi, Klatak Village, Kalipuro District, Banyuwangi. Muskin, 65, residents of the Sukowidi neighborhood, harus berurusan dengan polisi. Dia ditangkap polisi lantaran diduga telah melakukan kekerasan seksual kepada bocah lelaki yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Kakek tersebut nekat melakukan aksi cabul untuk menyalurkan nafsu bejatnya karena sudah lama menduda. Informasi yang diperoleh wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi menyebutkan, kasus ini terkuak setelah orang tua korban melaporkan aksi bejat Muskin.

Orang tua korban terpaksa melaporkan tersangka setelah mendapat pengakuan dari anaknya. Bocah SD itu mengaku telah dicabuli lelaki tua tersebut. Setelah mendapat laporan dari orang tua korban, polisi langsung membekuk Muskin tanpa perlawanan, last Friday (17/3).

Dari hasil penyelidikan petugas Reskrim Polsek Kalipuro, tersangka Muskin melakukan aksi bejatnya kepada siswa kelas 5 SD ini tidak hanya sekali. Tersangka diduga sudah dilakukan aksi pencabulan empat kali kepada korban. Setelah melakukan aksi bejat ini, sang kakek memberi uang kepada korbannya dengan uang Rp 2.000 up to Rp 5.000 sebagai upah karena nafsunya sudah tersalurkan.

Kalipuro Police Chief, AKP Supriyadi said, perbuatan lelaki tua itu telah terbukti melanggar pasal 76 E junto pasal 82 law number 35 year 2014, tentang perlindungan anak dengan ancaman 15 years in prison. Not only that, polisi juga menjerat pelaku dengan pasal 292 KUHP tentang pencabulan sejenis di bawah umur.

”Kita juga sudah amankan barang bukti tambahan berupa baju-baju pelaku yang digunakannya saat menjalankan aksinya,” tegas Kapolsek. Further explained, polisi masih terus melakukan pemeriksaan intensif kepada tersangka.

Pemeriksaan ini perlu dilakukan, untuk mengetahui apakah ada korban lain yang diduga disodomi pelaku. ”Pelaku mengaku bingung karena tidak tahu harus bagaimana lagi menyalurkan nafsunya. Dia sudah lama tidak punya istri,” ujar kapolsek.(radar)