The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

Tersangka Pembunuh Tutik Diboyong ke Polres

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

supriyono-alias-supriyadi-dikawal-petugas-saat-keluar-dari-ruang-bedah-rsud-genteng-kemarin

ROOFTILE – Supriyono alias Supriyadi, 22, tersangka kasus dugaan pembunuhan dengan korban Tutik, 50, pacarnya, akhirnya oleh dokter yang merawat dinyatakan sehat dan bisa pulang dari RSUD Genteng kemarin (15/11). It is just, pemuda asal Dusun Ringinmulyo, Pesanggaran Village/District, itu tidak bisa pulang ke rumahnya.

Anggota Polsek Pesanggaran yang selama ini menjaga di rumah sakit, langsung membawanya ke Polres Banyuwangi. Dengan dikawal Kanitreskrim Polsek Pesanggaran, Aiptu Sutomo dan beberapa anggota, Supriyono yang duduk di kursi roda sempat dibawa ke salah satu ruangan di rumah sakit. Next, dimasukkan ke mobil patroli milik Polsek Pesanggaran menuju ke polres.

“Di ruangan itu kita gelar reka ulang,” terang kanitreskrim, Aiptu Sutomo. Dalam reka ulang itu, diperagakan beberapa adegan dugaan pembunuhan yang diduga dilakukan oleh tersangka. Saat reka ulang itu, tersangka hanya duduk di kursi roda.

"Exist 12 scene,he explained. Status tersangka yang ditetapkan pada Supriyono, itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi. Besides that, juga pengakuan dari tersangka sendiri. “Tersangka mengakui yang melakukan pembunuhan pada korban," he said.

Pembunuhan itu, light him, dilakukan beberapa saat setelah keduanya terlibat cekcok. Tutik, pacar tersangka yang asli Dusun Garit, Desa Alasmalang, Singojuruh District, menuding tersangka selingkuh dengan perempuan lain. “Sebelum kejadian sempat cekcok, lalu tersangka berencana membunuh," he explained.

Pesanggaran Police Chief, AKP Sudarsono menambahkan pemindahan tersangka ke polres itu semata-mata untuk kepentingan penyidikan, apalagi kondisi tersangka yang mulai sembuh. Dan di polres juga tersedia tenaga kesehatan yang sudah memadai. “Penyidikan tetap polsek, cuma ditahan di polres yang ada tenaga medisnya,the excuse. (radar)