Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

DPO Polres Buleleng Keok di Ketapang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Petugas-KP3-Tanjung-Wangi-mengecek-barang-bukti-milik-Maulana-kemarin

KALIPURO – Pelabuhan Ketapang rupanya tidak hanya magnet bagi para penyelundup minuman keras (miras). Pintu masuk menuju Pulau Bali itu juga menjadi primadona bagi pelaku kejahatan lain untuk meloloskan diri dari kejaran petugas.

Setidaknya itu tampak dengan diamankannya seorang daftar pencarian orang (DPO) Polres Buleleng, Bali. Dia adalah Maulana Dai, 20, warga Dusun Tulakan, Desa Pengairan, Kecamatan Tulakan, Pacitan. Pemuda itu  ditangkap saat baru turun dari  sebuah kapal di Pelabuhan LCM  Ketapang pagi kemarin.

Dia diduga merupakan DPO kasus pencurian kamar kos di Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng. Dari tangan pria itu polisi mengamankan barang bukti uang tunai Rp 3,147 juta dan lima unit  hand phone. Atas penangkapan  itu, aparat Polsek KP3 Tanjung  Wangi yang meringkus pelaku  segera “diekstradisi” ke Polres  Buleleng.

“Sudah ditangkap dan kami serahkan ke Polres Buleleng,” beber AKP Hadi Siswoyo, Kapolsek KP3 Tanjung Wangi. Dai menjadi DPO sejak adanya laporan pencurian sejumlah uang di rumah kos di Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng,  pada 27 Juli lalu.

Pelaku diduga masuk ke rumah korban karena kondisi rumah sepi. Uang dan hand phone milik korban kebetulan berada di ruang tamu. Beruntung aksi pelaku berhasil diketahui salah seorang penghuni  kos lainnya. Maulana kabur dengan membawa uang hasil curiannya.

Seperti diduga, pelaku berniat meninggalkan Bali. Polres Jembrana pun melakukan koordinasi  dengan pihak Polsek KP3 Tanjung Wangi. Dengan modal foto pelaku, polisi menem patkan personel di setiap sudut pelabuhan.

Benar, keberadaan pelaku berhasil diketahui. Setelah turun dari kapal dia pun langsung disergap. Beruntung, barang  bukti uang dan hand phone hasil  kejahatannya masih utuh. Usai ditangkap pemuda ini langsung digiring ke Mapolres Buleleng. (radar)