MUNCAR – Salihin, warga Desa Kebojongan, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, ditemukan nelayan terdampar di daerah perairan Candi, wilayah Kecamatan Muncar, Sabtu (25/2). Saat ditemukan, pria yang sedang melakukan ritual dengan bertapa di Alas Purwo itu naik batang pohon pisang alias gedebok.
Menurut koordinator Pokwasmas Rani, Muncar, Tukimin, pria berumur 40 tahun itu sudah sebulan lamanya berada di Alas Purwo wilayah Kecamatan Tegaldlimo. Diduga tidak kuat dengan ritual yang dilakukan, akhirnya keluar dari Alas Purwo.
Salihin yang berada di tengah hutan, terang dia, kebingungan untuk jalan pulang. Akhirnya nekat memilih jalur laut dengan menggunakan gedebok. “Salihin itu pertapa di Alas Purwo, dia keluar dengan menyusuri laut,” katanya. Pria nekat itu belum bisa banyak memberikan keterangan karena kondisinya lemah. Salihin yang mengapung di laut itu, hanya berpegangan gedebok dan melihat kapal lalu memanggilnya.
“Untungnya ada Risan (nelayan) yang melintas di perairan Candi mendengar teriakan pria itu,” ungkapnya. Kanit Intelkam Polsek Muncar, Ipda Joko Purnomo, men- gatakan Risan yang menemukan korban itu, membawa Salihin menepi ke Pelabuhan Muncar.
Meski sampai di darat, tubuh pria itu masih cukup lemah sehingga tidak banyak memberikan keterangan. “Korban cukup lama mengapung di laut menggunakan batang pisang. Melihat kapal yang melintas, dia berteriak minta tolong,” ungkapnya.
Salihin yang kondisinya terus membaik, selanjutnya diserahkan ke Dinsos Banyuwangi. Korban itu kemudian dipulangkan ke Pemalang, Jawa Tengah. (radar)